Kudus – Di masa pendemi Covid-19, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus baru terkumpul Rp 606.000.000,_ .
Sedangkan target PAD dari sektor pariwisata tahun 2020 di kisaran Rp 1,7 miliar.
Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Wahyu Haryanti melalui Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Mutrikah, Sebelumnya, target PAD pariwisata mencapai Rp 4,36 miliar.
“Setelah anggaran dialokasikan penanganan pandemi covid-19, PAD diturunkan menjadi Rp 1,7 miliar,” Kata Kepala Bidang Pariwisata Mutrikah kepada media ini, Senin 15/06/2020.
Mutrikah mengaku tetap optimis bisa mencapai target yang baru, apalagi pihaknya telah bekerjasama dengan berbagai pihak diantaranya pengurus paguyuban desa wisata, biro perjalanan wisata (BPW) dan pihak terkait untuk menyiapkan segala sesuatunya dalam menyambut new normal jika jadi diberlakukan pemerintah.
“Pihak pengelola wisata di masa penutupan objek wisata saat ini telah menyiapkan formula protokol kesehatan yang aman dan nyaman bagi wisatawan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Kasman Sutiyono telah menyiapkan langkah dalam menyambut new normal, museum kretek sementara tutup namun pengelola tetap jalankan perawatan.
“Selama tidak ada pengunjung kegiatan fokus perawatan barang-barang koleksi di museum dan juga perawatan di lingkungan termasuk kebersihannya, perimbasan pohon dan penataan lingkungan,” ucap Kasman.
sumber jurnalpantura.id https://jurnalpantura.id/sektor-pariwisata-terdampak-covid-19-pad-2020-turun-jadi-17-m/