Beritaplatk, Blora- Kabupaten Blora Jawa Tengah kini sudah memiliki Bandara Ngloram yang berlokasi di Kecamatan Cepu. Kehadiran bandara yang baru saja diresmikan, tentu saja membuat akses ke wilayah kabupaten di ujung timur Jawa Tengah ini semakin mudah.
“Bersama para komunitas ini, kita harus siap mempromosikan Blora lewat berbagai bentuk festival. Seperti halnya festival bonsai ini,” ujar Bupati Blora, Arief Rahman, saat membuka Festival Tanaman Bonsai di halaman Balai Desa Keser, Kecamatan Tunjungan, Minggu (28/11/2021).
Arief mengaku punya cita-cita Blora bisa memiliki daya tarik wisata dari beragam festival, yang dilaksanakan bersama komunitas yang ada. Pemkab Blora akan siap mendukung kegiatan untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Mudahnya, semakin banyak acara diselengarakan, semakin banyak pengunjung datang ke Blora, ekonomi semakin tumbuh,” jelas Bupati Arief.
Saat memasuki halaman Balai Desa Keser, Bupati Arief dan rombongan, langsung disambut ratusan jenis bonsai yang tertata rapi dengan berbagai bentuk unik.
Kulitasnya pun tidak hanya lokal, namun juga regional dari berbagai Kabupaten/Kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Bonsai, Siswanto menjelaskan, ada beberapa daerah yang mengikuti festival ini. Diantaranya dari lokal Blora, Kudus, Rembang, Purwodadi, Pati, Tuban, Semarang, Karanganyar dan Sidoarjo. “Jumlahnya ratusan, sekitar 200 bonsai dari kelas prospek hingga kelas regional,” ujarnya.
Menurut Siswanto, tanaman bonsai ini sangat berpotensi di Kabupaten Blora. Mengingat wilayah Blora banyak kawasan hutan dan batu kapur. “Banyak jenis tanaman liar yang bisa dibuat bonsai,” ungkapnya.(**)