Kudus – Untuk mempermudah masyarakat mengurus penomoran ulang kendaraan yang dimilikinyan. Satlantas Polres Kudus menyediakan loket heregistrasi di Kantor Unit Pelayanan Pendapatan dan Pemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) Kabupaten Kudus.
Kasat Lantas Polres Kudus AKP Galuh Pandhu Pendega mengatakan, secara serentak mulai 17 Februari di Jawa Tengah mencanangkan program Heregistrasi atau penomoran ulang. Ini dilakukan juga berdasarkan Rekap nomo 5 tahun 2012 terkait dengan heregistras sitem penomoran.
“Selama ini dilaksanakan di Jawa Tengah Cuplak Kapolda itu berbeda. Ini disergamkan seluruh Indonesia. Aturan nomoran kendaraan sama seluruh Indonesia. Karena Jawa Tengah ini berbeda untuk yang lama,” jelasnya, Selasa 18/02/2020.
Ia mengatakan, program ini berlaku untuk perpanjangan lima tahun atau untuk bea balik nama. Untuk syaratnya sama seperti saat mengurus pajak lima tahun ataupun saat mengurus BBN 2. Program ini juga telah dimulai sejak 17 Februari 2020 kemarin. Bersamaan dengan program bebas BBN 2.
“Hanya saja heregistrasi ini ganti nomor plat disesuai dengan aturannya tadi. Mulai dari kemarin sampai nanti selesai,” jelasnya.
Ia menjelaskan, bahwa ketika nanti nomor plat itu sama dapat diketaui bahwa kendaraan itu dari Jawa Tengah. Adapun untuk nomor di Jawa Tengah ini mulai dari angka 7000 sampai dengan 8999.
“Harapannya jadi untuk penomorannya ini seragam. Ketika masuk ke wilayah lain dapat diketaui asal dari kendaraan ini,” ujarnya.
Dengan demikian, keberadaan loket itu sangat penting. Karena dapat mempermudahkan masyarakat untuk mengurus heregistrasi.
“Masyarakat tidak harus bolak balik ke polres lama polres baru. Di loket itu akan dibantu semua. Dari daftar sampai selesai,” tandasnya.
Kepala Unit Pelayanan Pendapatan dan Pemberdayaan Aset Daerah (UP3AD) Kabupaten Kudus Wibowo mengatakan, ini adalah bentuk sinergitas antara pihak Samsat dengan Satlntas Polres Kudus.
Sumber jurnalpantura.id https://jurnalpantura.id/permudah-layanan-heregistrasi-nopol-sat-lantas-polres-kudus-buka-loket-khusus/
