Grobogan – Jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 di Grobogan kembali menanjak. Ini setelah ada sembilan orang yang terkonfirmasi positif terpapar corona berdasarkan hasil uji swab yang diterima dinas terkait hari ini, Senin (22/6/2020).
Sehari sebelumnya, Minggu (21/6/2020) sudah ada penambahan 12 kasus baru. Dengan demikian, dalam dua hari terakhir, ada penambahan 21 kasus baru.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih mengungkapkan, dari sembilan kasus terbaru itu, enam di antaranya berasal dari Kecamatan Penawangan.
Yakni, lima orang perempuan usia 19, 24, 34, 19, dan 58 tahun, serta satu orang anak laki-laki usia delapan tahun.
Selanjutnya, dua orang perempuan usia 19 dan 61 tahun dari Kecamatan Tegowanu. Satu lagi adalah perempuan usia 51 tahun dari Kecamatan Purwodadi.
“Dari tambahan sembilan kasus baru hari ini, delapan orang di antaranya usia dewasa dan satu orang lagi anak-anak. Penambahan pasien positif Covid-19 baru ini kita dapatkan dari hasil tracking kasus sebelumnya,” jelas Endang, Senin (22/6/2020).
Dengan tambahan sembilan kasus baru hari ini maka total sudah ada 73 kasus positif Covid-19 di Grobogan. Rinciannya, 11 meninggal, 23 sembuh dan 39 masih dirawat.
Endang menyatakan, selain tracking kasus sebelumnya, salah satu faktor yang menyebabkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 terkait dengan pelaksanaan rapid test massal di sejumlah tempat keramaian dan perkantoran sejak sebelum Lebaran lalu.
Pelaksaan rapid test massal ini digelar hampir di seluruh daerah, termasuk di Grobogan.
Dari pelaksanaan kegiatan ini, ada cukup banyak yang hasilnya reaktif. Kemudian, mereka yang reaktif rapid test itu dilakukan uji swab untuk memastikan kondisinya terpapar Covid-19 atau tidak. Dari hasil uji swab itulah akhirnya diketahui jika ada sebagian diantaranya yang dipastikan terkonfirmasi positif Covid-19.
sumber murianews.com https://www.murianews.com/2020/06/22/190498/dua-hari-ada-21-kasus-corona-ditemukan-di-grobogan.html