Jepara- Hari ini Dian Kristiandi resmi memegang tongkat estafet sebagai Bupati Jepara definitif setelah sebelumnya ia menjabat sebagai Plt Bupati Jepara, lantaran Ahmad Marzuki harus mendekam di penjara karena kasus tindak pidana suap.
Pria yang karib disapa Andi tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang telah resmi melantiknya sebagai orang nomor satu di Kabupaten Jepara itu.
“Terima kasih untuk Pak Gubernur Ganjar Pranowo dan terima kasih untuk seluruh masyarakat Jepara. Perjalanan ini masih panjang. Mohon doa restunya,” kata Andi, Selasa (2/6/2020).
Pengambilan sumpah jabatan juga dipandu oleh Gubernur Ganjar Pranowo secara langsung, dan kegiatan pelantikan tersebut tetap mengindahkan protokol kesehatan yang ada.
“Demi Allah saya bersumpah akan memberi kewajiban saya sebagai bupati Jepara dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala UU dengan setulus-tulusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa,” ucap Andi menirukan kata-kata Ganjar saat pengambilan sumpah di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jawa Tengah.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Ganjar juga menyampaikan selamat kepada Andi atas amanat barunya itu.
“Saya mengucapkan selamat kepada Pak Andi untuk melaksanakan tugasnya sebagai Bupati,” kata Ganjar.
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu menyampaikan bahwa tidak mudah memang situasi saat ini, di mana Covid-19 masih menjadi momok tersendiri bukan hanya di Jawa Tengah saja tapi di seluruh Indonesia bahkan dunia.
“Dan PR kita tentu tidak ringan hari ini, di tengah pandemi COVID-19. Tapi pelantikan ini dilakukan secara sederhana. Dan saya memang meminta tidak boleh banyak orang,” ujarnya.
Masih dalam pembahasan penanggulangan Covid-19, Ganjar menyampaikan bahwa saat ini Pemprov Jawa Tengah sendiri tengah kewalahan mendistribusikan bantuan Covid-19 kepada masyarakat. Hal ini lantaran adanya data kependudukan yang kacau.
Untuk itu, ia pun berpesan kepada Andi selalu Bupati Jepara yang baru, agar melakukan perbaikan data kependudukan agar distribusi bantuan Covid-19 bisa lancar dan tepat sasaran.
“Perbaikan data menjadi wajib saat ini. Apalagi di tengah pandemi terlihat bagaimana data kita masih belum optimal,” tutur Ganjar.
Bagi Ganjar, persoalan data memang menjadi pekerjaan rumah pertama Dian usai resmi menjadi bupati. Bahkan Pemprov Jawa Tengah juga siap membantu jika Pemkab Jepara memerlukan bantuan untuk melakukan integrasi data.
“Integrasi data harus dilakukan, kami siap membantu. Kalau data dimiliki, bantuan akan terukur dengan baik dan betul-betul tersalurkan pada mereka yang berhak,” terangnya.
Saya minta Pak Bupati segera mengoptimalkan itu,” tegas Ganjar.
Terakhir, pesan Ganjar kepad Dian agar bekerja secara maksimal dan melayani warga dengan sebaik-baiknya. Serta menjaga integritasnya sebagai Bupati Jepara setidaknya sampai masa baktinya habis di tahun 2022 nanti.
“Semangat! Layani warga, jaga integritas,” tutupnya.
Sumber inisiatifnews.com https://inisiatifnews.com/daerah/2020/06/02/69920/dilantik-sebagai-bupati-jepara-dian-kristiandi-terima-kasih-pak-gubernur/