Tak Patuhi Prokes, Bupati Kudus Tutup Sementara 5 Sekolah

oleh -18 views
Bupati Kudus Tutup Sementara 5 Sekolah

beritaplatk, Kudus – Bupati Kudus HM. Hartopo mengaku kecewa karena ternyata masih banyak sekolah di kabupaten setempat, yang dinilai kurang mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Karena itu, orang nomor satu di Kota Kudus ini, memutuskan untuk menutup sementara sekolah yang tidak mematuhi Prokes.

“Ada yang saya tutup secara langsung. Beberapa sekolahpun tak suruh tutup sementara supaya dapat ditindak lanjuti” ujar Bupati Hartopo kepada para wartawan di Pendopo Kabupaten Kudus, Senin (25/10/2021). Bupati Kudus Tutup Sementara 5 Sekolah

Bupati Kudus Tutup Sementara 5 Sekolah

Bupati Kudus HM Hartopo dan istri

 

Menurut Hartopo, terdapat lima sekolah baik SD maupun SMP yang telah diberikan peringatan awal, setelah mereka tidak taat Prokes.  Sekolah yang ditemukan abai dalam Prokes, segera ditutup sementara dalam 2 hari. Setelah itu, Hartopo meminta sekolah tersebut untuk mengevaluasi kembali mengenai penerapan Prokes dilingkungan sekolah masing-masing.

“Akan ditutup selama 2 hari, saya bertemu kepala sekolah untuk menutup sekolahnya dulu. Saya meminta tolong untuk evaluasi kembali. Besok tidak boleh dulu ada PTM (Pembelajaran Tatap Muka) secara tidak resmi dan saya minta untuk ditutup. Terpenting perbaikan untuk lebih bagus,” jelasnya.

Hartopo juga telah membentuk tim khusus untuk berkeliling mulai dari tingkat TK, madrasah, sekolah, pabrik, dan tempat wisata. “Tim khusus akan mengupdate setiap harinya. Mereka akan memberikan peringatan 1,2,3 boleh ditutup kalau ada yang tidak mematuhi prokes,” terang Hartopo. Bupati Kudus Tutup Sementara 5 Sekolah

Tim satgas khusus bentukan Pemkab Kudus, akan melakukan patroli di sekolah, pasar, hingga tempat wisata yang ada di daerah Kudus. Mereka akan memantau tempat-tempat tersebut, jika terdapat ada yang masih abai prokes maka tim satgas akan menegur bahkan tak segan menutup.(**)

Baca Juga:  Kapolres Jepara: Menjaga Republik Ini tidak cukup dengan Kepolisian dan Tentara saja, Namun juga Melibatkan Media

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *